Bertambahnya usia bukan berarti kita paham segalanya.
Setiap jenjang memiliki dunia sendiri yang selalu dilupakan ketika umur bertambah tinggi. Tak bisa kembali ke kacamata yang sama bukan berarti kita lebih mengerti dari yang semula. Rambut putih tak menjadikan kita manusia yang segala tahu.
Dapatkan kita kembali mengerti apa yang ditertawakan bocah kecil atau yang digejolakkan anak belasan tahun seiring dengan kecepatan zaman yang melesat meninggalkan? Karena kita tumbuh ke atas tapi masih dalam petak yang sama. Akar kita tumbuh ke dalam dan tak bisa terlalu jauh ke samping. Selalu tercipta kutub-kutub pemahaman yang tak akan bertemu kalau tidak dijembatani.
Jambatan yang rendah hati, bukan kesombongan diri.
-Dee-
Untuk semua yang telah mendoakan dengan indah, terima kasih setulusnya. Semoga kebaikan doa tersebut kembali kepada kalian semua :)
No comments:
Post a Comment